Beberapa waktu yang lalu, dinas kesehatan di Belanda melancarkan program penelitian besar-besaran terhadap chlamydia. Dalam tiga tahun mendatang sebanyak 315 ribu anak muda berusia antara 16 sampai 29 tahun diundang untuk turut serta melakukan test mandiri terhadap penyakit menular seksual ini. Penyebab dilakukannya program ini karena ditengarai banyak anak muda yang sudah aktif secara seksual dan mengidap penyakit menular ini tapi mereka sendiri tidak mengetahuinya. Padahal dampaknya sangat besar. Sekitar 2,3% anak muda yang sudah aktif melakukan hubungan seks, menderita chlamydia. Bahkan di kota-kota besar, angka itu mencapai 3,2%. Continue reading